Sepucuk surat terbuka, dikirimkan senator AS dari Virginia, Richard
H. Black, kepada Presiden Syria Bashar al-Assad. Di dalamnya, Black secara
terus terang mengungkapkan kekaguman dan rasa terima kasihnya atas sikap dan
tindakan pemerintah dan militer Suriah yang telah menjadi teladan bagi
perjuangan heroik melawan kumpulan teroris takfiri asing berjubah Islam
dukungan AS cs, sekaligus dalam melindungi rakyatnya. Berikut isi surat yang menggegarkan publik internasional itu.
Yang Terhormat
Presiden Bashar al-Assad
Saya menulis surat ini untuk berterima kasih pada Tentara Arab
Syria atas penyelamatan heroiknya terhadap penduduk Kristen di Qalamoun
Mountain Range. Saya sangat berterima kasih atas kemenangan spektakuler di
Yabroud, di mana Angkatan Darat Arab dan Angkatan Udara Syria membebaskan warga
Kristen dan warga Syria lainnya yang telah ditawan kumpulan teroris selama
beberapa tahun.
Kami sangat memuji keterampilan dan keberanian yang ditampilkan
tentara Suriah yang menyelamatkan 13 biarawati yang diculik dan digunakan
sebagai perisai manusia oleh kumpulan jihadis pengecut di Yabroud.
Jelas, perang di Syria sebagian besar telah dikobarkan para
penjahat perang durjana yang terkait dengan al-Qaeda. Kelompok-kelompok seperti
al-Nusra dan Negara Islam Irak dan Levant (ISIS) secara rutin melakukan
kejahatan perang sebagai suatu kebijakan resminya. Mereka dengan bangga memposting video YouTube yang menunjukkan
eksekusi massal terhadap tawanan perang, memenggal kepala para ulama dan warga
awam lainnya, dan bahkan berbuat kanibal. Di Aleppo, Juni lalu, al-Nusra
sesumbar dengan memaksa seorang ibu untuk menonton saat mereka membunuh anaknya
yang berusia 14 tahun dengan menembaknya melalui mulut dan leher. Sulit
memahami, bagaimana setiap bangsa yang beradab dapat memaafkan tindakan
kriminal haus darah tersebut.
Jelas, rakyat Syria sudah lelah menyaksikan tentara bayaran asing
memasuki tanah mereka untuk memerangi mereka. Rakyat Anda korban aksi kriminal
yang dilakukan kawanan jihadis, yang datang untuk memperkosa dan membunuh warga
Syria yang tidak bersalah. Sekarang, bahkan beberapa media Barat melaporkan
bahwa para pemberontak telah kalah perang--sehingga mereka putus asa.
Namun sampai hari ini, beberapa warga Amerika menyadari bahwa para
pemberontak di Syria didominasi musuh utama kami, yaitu al- Qaeda. Mereka tidak
tahu bahwa musuh-musuh Anda telah bersumpah setia terhadap organisasi yang sama
yang, pada 11 September 2001, merempuh pesawat jet ke Pentagon dan Menara
Kembar, menewaskan lebih dari 3000 warga Amerika yang tidak bersalah. Hari ini,
para jihadis yang terkait dengan al-Qaeda menggunakan bom bunuh diri untuk
membantai kaum perempuan dan anak-anak tak berdaya di negara Anda, sama seperti
ketika mereka membantai warga sipil tak berdaya di sini.
Saya tidak dapat menjelaskan tentang bagaimana warga Amerika, yang
begitu menderita di tangan al-Qaeda, tertipu untuk mendukung kumpulan jihad.
Tapi saya juga tahu bahwa banyak pejabat AS yang tidak setuju dengan upaya
mempersenjatai dan melatih para teroris yang menyusup ke perbatasan [negara]
Anda dari Kerajaan Jordan dan melalui Turki.
Kemungkinan terburuknya, kumpulan pemberontak berhasil merebut
ibukota dan mengibarkan bendera hitam al-Qaeda yang mengerikan di seluruh
Damaskus. Untuk alasan itu, [permintaan] para pemberontak [agar diberi AS]
senjata canggih ditolak mentah-mentah.
Para perencana militer tahu bahwa para teroris itu licik dan tidak
dapat dipercaya. Tak ada yang dapat mencegah mereka menggunakan rudal
anti-pesawat untuk menyerang pesawat sipil. Bila sampai menguasai gudang
senjata Syria yang dilaporkan berisi 4000 MANPADS, para teroris itu dapat
mengubah pesawat menjadi yang bola api di Bandara Dulles, Heathrow, dan
LaGuardia, sehingga melumpuhkan penerbangan komersial di seluruh dunia.
Membantu mereka melakukannya merupakan kegilaan yang tak terbayangkan.
Anda telah mengikuti praktik ayah Anda yang memperlakukan dengan
penuh hormat seluruh warga Kristen dan komunitas kecil Yahudi di Damaskus. Anda
melindungi gereja-gereja mereka dan sinagoga Yahudi, dan Anda telah mengizinkan
mereka beribadah dengan bebas sesuai keyakinan mereka. Saya berterima kasih
untuk itu.
Sebaliknya, di mana pun kumpulan pemberontak berkuasa, mereka
bertindak tak ubahnya pencuri, penjahat, dan pengacau. Mereka memperkosa,
menyiksa, menculik, dan memenggal kepala orang yang tidak bersalah. Mereka
menajiskan gereja-gereja. Para teroris memberlakukan pajak "dzimmi"
(menurut pemahaman cetek ala Wahhabi) yang menjijikkan terhadap warga Kristen
dan Yahudi, memperlakukan mereka seperti binatang. Saya berdoa agar tentara
Anda akan mengusir para jihadis itu dari Syria, sehingga warga Syria dari semua
agama dapat hidup bersama dalam damai.
Sampai saat ini, saya terus berdoa agar angkatan bersenjata Syria
terus menunjukkan kegagahannya yang luar biasa dalam perang melawan para
teroris. Tolong sampaikan rasa terima kasih saya pribadi kepada Angkatan Darat
dan Angkatan Udara Arab Syria atas upayanya selama ini dalam melindungi seluruh
warga Syria yang patriotik, termasuk minoriti agama yang menghadapi kematian di
tangan kumpulan jihadis asing.
Hormat saya,
Richard H. Black, Senator Virginia.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar